Manusia itu biasanya merasa dirinya benar, seharusnya pola pikirnya di balik bahwa sebenarnya setiap manusia punya andil dalam setiap kesalahan. Orang kan selalu merasa dirinya yang paling benar dan paling baik. Kita seharusnya sadar bahwa setiap orang ketika ada kesalahan, maka dia juga turut serta dalam kesalahan itu, dan ikut ambil saham dalam kesalahan itu.
Kita
seharusnya tidak menghakimi kesalahan orang lain dan haruslah sadar bahwa kita
sangat mungkin melakukan kesalahan. Percayalah bahwa kamu mungkin salah, itu efeknya
luar biasa. Hari ini kita kadang-kadang agak sumpek melihat orang yang
mengklaim bahwa dirinya yang paling benar atau yang paling baik.Sadarilah bahwa
kita mungkin salah dan kita mungkin keliru, Itu akan lebih baik. Jangan terlalu
percaya padaku, aku ya mungkin salah.
Manusia
itu biasanya cenderung mengakui bahwa aku yang benar, ini yang nantinya sering menjadi
sumber masalah. Karena aku merasa aku benar, lalu kamu juga merasa kamu benar. Itu
jika yang dipercaya sama, namun isinya beda yang terjadi adalah konflik. Berbeda
jika pola pikirnya di balik, aku mungkin salah, kamu juga merasa aku juga
mungkin salah. Ini akan lebih kondusif.
Setiap
manusia adalah kasus khusus dan edisi terbatas. Setiap orang merasa dirinya
istimewa. Orang itu kalau disuruh jujur, pasti merasa aku ini istimewa, aku ini
luar biasa, siapapun dia. Lalu selalu protes tentang sesuatu yang tidak sesuai
dengan kebenaran yang diyakini. Bahkan demi dianggap istimewa, paling benar dan
paling baik, kadang-kadang bisa menyalahkan seluruh manusia, surga bahkan
Allah.
Dalam
rangka menunjukkan bahwa aku ini khusus, aku ini harus dibela, dan aku ini
bersih. Jarang orang merasa bahwa dirinya biasa-biasa saja, itu biasanya basa -
basi. Jarang sekali orang yang merasa dirinya jelek. Pasti kamu merasa istimewa,
pasti selalu ada tambahannya.Kalau kamu menyebut dirimu jelek kan biasanya ada tambahannya
jelek
- jelek begini saya itu ... Kan pasti ada belakangnya, tidak pernah saya jelek titik. Pasti jelek - jelek
gini pasti gitu.
Makanya
kalau ada yang tanya kamu ganteng apa jelek? Pasti kan jawabnya kalau saya sih memang
tidak ganteng cuma limited edition,
tidak ada lagi yang seperti saya, itu kan setiap orang merasa istimewa dan
biasanya selalu komplain itu bahasanya Al - Quran kan.
إِنَّ الْإِنْسَانَ خُلِقَ هَلُوعًا
Takdirnya
kan begini, jadi mau apa lagi. Itu kan namanya menyalahkan
Maha Pemberi Takdir. Jadi itulah cirinya, bahwa manusia itu kebanyakan merasa
dirinya bersih, Disitulah bahayanya.
Salam Hamdallah.
Mr.Aribcc
Blog http://arisukristi.blogspot.com
IG : mr.ari.bcc
Youtube : mr.aribccIG : mr.ari.bcc
Tidak ada komentar:
Posting Komentar